SOSIALISASI PELATIHAN PENGOLAHAN TANAMAN PADI DI DESA LOCE
Disampaikan oleh Bapak Marthen Marau dan Mba Ica
25 Juni 2025 | Kantor Desa Loce
Loce – Pada hari Rabu, tanggal 25 Juni 2025, telah dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Pelatihan Pengolahan Tanaman Padi yang bertempat di Kantor Desa Loce. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas petani lokal dalam mengelola lahan pertanian secara lebih efektif dan berkelanjutan. Acara tersebut dihadiri oleh sekitar 30 peserta yang terdiri dari para petani, perangkat desa, serta warga yang tertarik pada sektor pertanian.
Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yaitu Bapak Marthen Marau dan Mba Ica, yang masing-masing membawakan materi dengan pendekatan yang komunikatif dan aplikatif. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman mendalam kepada petani tentang teknik pengolahan tanaman padi yang lebih modern, efisien, dan ramah lingkungan.
Dalam penyampaian materinya, Bapak Marthen Marau menekankan pentingnya pengolahan lahan secara optimal sebelum masa tanam. Ia juga memberikan penjelasan teknis mengenai penggunaan pupuk organik, rotasi tanam, serta pengendalian hama terpadu (PHT) yang dapat membantu petani mengurangi ketergantungan pada bahan kimia berbahaya.
Sementara itu, Mba Ica lebih fokus pada aspek pasca panen dan strategi pemanfaatan hasil panen secara maksimal. Ia membagikan tips mengenai penyimpanan gabah yang baik, penggilingan yang efisien, hingga peluang pengolahan padi menjadi produk turunan seperti beras organik, tepung beras, atau produk olahan lainnya yang memiliki nilai jual tinggi.
Peserta yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi, terbukti dari banyaknya pertanyaan dan diskusi aktif yang terjadi selama kegiatan berlangsung. Para petani mengungkapkan berbagai kendala yang mereka hadapi di lapangan, dan narasumber memberikan solusi serta strategi yang dapat segera diterapkan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pemerintah desa setempat. Kepala Desa Loce menyampaikan apresiasinya atas pelatihan ini dan berharap agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang, sebagai bagian dari program pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian.